Selasa, 19 November 2019

PDB Jepang Kuartal I Tahun 2017 Lampaui Eskpektasi

Pesawat CN 235-220 Bikinan PTDI Dibeli Militer Nepal

, Jakarta - Produk PT Dirgantara Indonesia (Persero) atau PTDI kembali dilirik oleh dunia dengan pembelian satu unit pesawat terbang CN235-220 Military Transport oleh Angkatan Darat Republik Demokrasi Nepal atau Nepalese Army.

PTDI ialah tubuh usaha punya negara yang dibangun pada tahun 1976, terdapat di Bandung, Indonesia. Produk intinya ialah pesawat terbang, elemen susunan pesawat terbang, layanan perawatan pesawat terbang, serta layanan eksperimen.

Dalam info tercatat PTDI, Selasa, 20 Juni 2017, kontrak pembelian dengan Nomor MGO/Fixed Wing/073/74/65 itu di tandatangani pada 16 Juni 2017 di Tempat Besar Angkatan Darat Nepal, Kathmandu oleh wakil kedua pihak, yakni Mayor Jenderal Purna B. Silawal sebagai Master General of Ordnance (Provision) Nepalese Army atau Kepala Tubuh Fasilitas Pertahanan Angkatan Darat Nepal serta Budi Santoso sebagai Direktur Penting PTDI.

Penandatanganan kontrak dilihat oleh Pilot Mayor Jenderal Sudhir Shrestha, Chief of Army Aviation atau Kepala Penerbangan Angkatan Darat dari faksi Nepalese Army, serta Isfan Fajar Satriyo sebagai Komisaris PTDI.

Pesawat terbang CN235-220 Military Transport yang dipesan oleh Nepalese Army ini memiliki komposisi bisa mengemban misi jadi Troop atau Paratroop Transport, Medical Evacuation, Passenger Transport, VVIP Transport, serta Cargo yang bisa dipasang berganti-gantian sesuai keperluan operasional Nepalese Army.

Pesawat terbang CN235-220 Military Transport diperlengkapi pintu depan yang dapat digunakan jadi pintu masuk atau keluar untuk VIP atau VVIP, sesaat ramp door atau pintu belakang yang lumayan besar bisa digunakan waktu operasi terjun payung serta keluar masuk barang. “Bahkan kendaraan kecil bisa masuk ke pesawat,” kata Irland Budiman, Manajer Hukum serta Humas PTDI lewat info tercatat, Selasa, 20 Juni 2017.

Pesawat terbang CN235-220 mempunyai keunggulan, yakni: 1. Bisa terlepas landas dengan jarak yang pendek, dengan keadaan landasan yang belum beraspal. 2. Dapat mengangkat 49 penumpang terhitung pilot serta co-pilot serta adalah pesawat terbang multiguna untuk beberapa jenis misi, seperti pesawat terbang angkut penerjun atau pasukan, evakuasi medis, kargo, pesawat angkut penumpang serta pesawat angkut VIP serta VVIP. 3. Mempunyai ramp door yang dapat bawa mobil di dalamnya. 4. Mempunyai skema avionik paling baru kekinian serta Full Glass Cockpit. 5. Multihop Capability Fuel Tank, tehnologi yang sangat mungkin pesawat terbang tak perlu isi lagi bahan bakar untuk meneruskan penerbangan ke rute selanjutnya. 6. Quick Change Configuration, Retractable Landing Gear, High Wing Configuration. 7. Mempunyai harga yang bersaing dengan ongkos perawatan yang murah.

REZKI ALVIONITASARI

"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar